Simak Nih, 5 Tips Memilih Program Affiliate Marketing Yang Tepat

tips memilih affiliate marketing

Jika Anda ingin serius menekuni bisnis afiliasi atau affiliate marketing, maka yang harus Anda lakukan pertama kali adalah mendaftar program affiliate yang tersedia. Tak perlu khawatir karena saat ini banyak sekali web ecommerce yang menawarkan program tersebut. Namun Anda tak perlu mengikuti semua program affiliate yang ada. Tapi hanya memilih program affiliate marketing yang tepat dan serius menekuninya hingga mampu menghasilkan uang sesuai target anda di bisnis ini.

Berapa jumlah program affiliate yang seharusnya diikuti? Tak ada jawaban benar dan salah. Jika Anda mencoba-coba beberapa program affiliate, ada kemungkinan fokus bisnis terpecah-pecah sehingga hasilnya tidak maksimal. Di sisi lain, langkah ini juga perlu untuk menjajaki program afiliasi mana yang berpotensi meraih pasar yang besar.

Bacaan Lainnya

Lagipula mayoritas program affiliate yang ada tidak memberlakukan biaya bagi para pebisnis affiliatenya. Jadi tidak ada risiko rugi jika di tengah jalan Anda memutuskan berhenti mempromosikan produk dari program affiliate tersebut.

Sedangkan jika Anda hanya memilih program affiliate marketinghttps://idrbizz.com/2016/02/5-tips-memilih-program-afiliasi-yang.html yang prospeknya paling bagus, lalu Anda benar-benar serius menggarap bisnis affiliate ini, peluang Anda untuk mendapatkan penghasilan besar lebih terbuka.

Baca juga: 10 Peluang Usaha Sampingan Modal Kecil Untung Besar

Pengalaman telah membuktikan, fokus pada satu atau dua program saja, memberikan peluang sukses lebih besar. Namun hal tersebut merupakan pilihan strategi yang harus Anda ikuti dengan konsekuensi lain. Dalam hal ini, Anda bisa menyesuaikannya dengan kemampuan dan kebutuhan.

Sebagai acuan Anda dalam memulai bisnis affiliate, berikut ini saya berikan 5 tips memilih affiliate marketing yang tepat:

1. Sesuai dengan Topik Media Sosial Anda

Salah satu media utama untuk memasarkan program affiliate adalah media sosial seperti Tiktok, Instagram, Facebook, Whatsapp atau bisa juga lewat blog. Sederhananya, Anda akan memasang link affiliate pada media sosial yang telah memiliki ribuan pengikut. Ingat bahwa program ini hanya memberikan komisi per aksi atau commission per action (CPA). Jadi Anda hanya akan mendapatkan bayaran jika berhasil menjual produk melalui link afiliasi yang terpasang.

Untuk itu kunci harus ada kesesuaian audience dengan produk yang Anda jual. Dengan alasan tersebut, sebaiknya Anda memilih program affiliate marketing yang sesuai dengan topik utama dari media sosial yang Anda miliki. Sebagai contoh, jika Anda memiliki media sosial yang sering membahas tentang kecantikan, maka program affiliate yang tepat adalah toko online produk kosmetik.

2. Sistem Affiliate Jelas dan Transparan

Anda bisa membaca lebih dulu halaman Frequently Asked Questions (FAQ) di halaman web program affiliate. Dari sana akan tergambar seperti apa program affiliate yang akan Anda jalankan.

Jika sistem affiliate terlalu rumit dan berbelit, sebaiknya tidak perlu bergabung. Misalnya, perusahaan affiliate itu memberlakukan proses verifikasi transaksi affiliate terlalu lama dan tidak real time. Ini membuka peluang terjadinya kecurangan dari pihak pengelola program afiliasi.

Baca juga: Tools Riset Produk Terlaris Tiktok Shop Biar Affiliate Banjir Orderan

Sebagian besar program affiliate saat ini sudah memberlakukan sistem real time transaksi. Selain itu, data trafik dan calon pembeli yang mengisi formulir order tapi baik sudah membayar atau belum membayar juga terpajang dengan baik. Dengan demikian program affiliate tersebut cukup transparan.

3. Dukungan Fitur yang Mempermudah Promosi

Menjalankan program affiliate sebaiknya menjadi pekerjaan yang tidak terlalu menyita waktu dan konsentrasi. Maka sebaiknya Anda mencari program affiliate yang memberikan fitur-fitur yang memudahkan Anda mempromosikan produk.

Sebagai contoh, program affiliate menyediakan link URL referral,  script banner, fasilitas share dengan menggunakan berbagai macam media sosial. Dengan demikian, Anda tidak perlu repot mencari cara untuk membagikan link affiliate Anda.

4. Memberikan Komisi Yang Menarik

Tujuan Anda mengikuti program affiliate adalah untuk menghasilkan uang. Dengan begitu, Anda harus memilih program affiliate yang memberikan komisi yang menarik. Masing-masing program afiliasi menerapkan besaran komisi yang berbeda-beda sesuai produk dan kategori produk. Sebagai contoh komisi menjual produk elektronik biasanya lebih kecil ketimbang menjual produk fashion atau yang lain.

Baca juga: Keuntungan dan Cara Mengajukan Pinjaman Jaminan BPKB Motor

Anda bisa mempelajari dan membandingkan beberapa program affiliate. Pilihlah, program yang memberikan komisi lebih besar dan minimal penarikan komisi yang tidak terlalu besar. Dengan demikian, Anda berpeluang meraih penghasilan yang lumayan.

5. Track Record Pembayaran Komisi Bagus

Anda sebaiknya menelusuri lebih dulu rekam jejak perusahaan affiliate yang akan diikuti. Anda bisa melakukannya dengan browsing di internet. Jika track record, perusahaan affiliate tersebut kurang baik sebaiknya jangan ikuti. Misalnya, pembayaran ke affiliate sering terlambat. Banyak keluhan dari para pebisnis affiliate yang menjalankan program tersebut dan lain-lain.

Sebaliknya jika program affiliate yang Anda ikuti berasal dari perusahaan baru, Anda bisa melacak siapa orang atau perusahaan induk dari perusahaan affiliate tersebut. Jika program tersebut di bawah anak perusahaan dari grup besar, maka perusahaan itu semestinya cukup kredibel.

Demikian, artikel 5 tips memilih program affiliate. Semoga artikel ini bermanfaat.

Happy Cuan !!!

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *