Demam Pokemon Go memang sudah tak sedahsyat saat pertama kali game ini diluncurkan oleh Pokemon Company bekerja sama dengan Nintendo dan Niantic pada pertengahan tahun ini. Namun Pokemon Go masih menjadi salah satu game terlaris baik di Google Play Store (Android) maupun Apps Store (iOS).
Ini menunjukkan bahwa permainan yang mengusung monster-monster lucu dan imut ini belum pudar popularitasnya. Kehadiran berbagai game baru yang tak kalah menarik tak mampu menggeser game ini.
Saat pertama kali diluncurkan Pokemon Go memang menjadi fenomena langka. Permainan ini seperti wabah yang menyebar dan menjangkiti manusia secara cepat. Tentu saja karena sudah mewabah, sulit untuk berpikir bahwa Pokemon Go akan dilupakan orang sebegitu cepat wabah itu menyebar. Tidak, Pokemon Go masih eksis dan diminati banyak orang hingga sekarang.
Tapi keberadaan Pokemon Go juga tak perlu dicurigai terlalu berlebihan seperti bulan-bulan lalu. Saat ini banyak lembaga yang melarang para anggota atau pegawainya bermain Pokemon Go.
Larangan tersebut berlaku karena banyaknya kasus-kasus buruk para orang yang tengah bermain Pokemon Go. Misalnya, orang yang mengalami kecelakaan kendaraan karena menyetir sambil bermain Pokomeon Go, orang yang tercebur ke laut, nyasar ke tempat-tempat terlarang dan lain-lain.
Memang permainan Pokomen Go seperti zat adiktif yang bisa membuat orang mabuk dan kecanduan. Tapi bukankah semua perkembangan teknologi bisa menciptakan kecanduan dan bahkan penyalahgunaan? Begitu juga dengan Pokemon Go, jika dimainkan secara bijak, game ini sama sekali tidak menakutkan.
Yang lebih menakutkan adalah ketika sebuah game dipandang sebagai perusak moralitas atau budaya. Hal tersebut dapat menghambat kreativitas para pengembang dan pencipta game.
Pada dasarnya, Pokemon Go adalah game gratis yang bisa dimainkan di perangkat android maupun iOS. Sebagian item dalam game ini berbayar. Tujuannya untuk mempercepat Pokemon yang dimiliki.
Dalam game ini, monster yang bisa ditemui akan berbeda-beda tergantung lokasinya. Sebagai contoh, jika kamu pergi ke sungai kamu akan menemukan Pokemon berjenis air. Berbeda tempat, berbeda lagi Pokemon yang akan ditemukan. Ini yang menyebabkan seseorang harus berpindah tempat untuk memainkan Pokemon Go.
Kamu dapat menangkap Pokemon melalui layar smartphone sebagai viewfinder dari kamera. Dalam hal ini, pemain akan menemukan obyek-obyek 3D berupa monster Pokemon. Kamu dapat menangkap sebanyak mungkin Pokemon dan melatihnya.
Secara singkat berikut ini, rangkuman cara bermain Pokemon Go untuk para pemula.
1. Cara Instal dan Daftar Pokemon Go
Sebelum bermain Pokemon Go tentu saja kalian harus menginstal terlebih dahulu game ini di perangkat smartphone android atau iOS. Setelah game terinstal, lakukan lah pendaftaran lewat akun Google atau Pokemon Trainer Club.
Setelah terdaftar, peran kamu sekarang adalah seorang trainer. Kamu bebas memilih profil trainer seperti warna rambut, warna kulit dan pakaian.
Sebagai seorang trainer, tugasmu adalah mengumpulkan dan melatih Pokemon yang kamu temukan di semua tempat.
2. Menangkap Pokemon Pertama
Setelah berstatus sebagai seorang trainer. Pertama kali yang harus kamu lakuka adalah menangkap Pokemon pertama. Pokemon pertama itu bisa bisa beragam jenis seperti Bulbasaur, Charmander, Squirtle atau si lucu Pikachu.
Pokemon pertama tersebut dapat ditangkap dengan menggunakan Pokeball berwarna merah putih seperti bendera negara Indonesia. Caranya menggunakan Pokeball ini cukup dengan mengarahkan Pokeball ke Pokemon dan tembakkan Pokeball ke arah Pokemon. Jika tembakan kamu tepat sasaran, Pokemon akan masuk ke Pokeball dan menjadi milik kamu.
3. Memburu Banyak Pokemon
Setelah berhasil menangkap Pokemon pertama, kamu harus terus mencari Pokemon yang lainnya sebanyak mungkin. Untuk itu, mau tidak mau kamu harus berpindah tempat untuk menemukan Pokemon yang sedang bersembunyi.
Inilah menariknya permainan ini, seolah-olah Pokemon ada di sekitar kita di dunia nyata tengah bersembunyi. Setelah itu, kamu harus pergi ke sana, menemukan dan menangkapnya. Jika posisimu berada dekat dengan Pokemon, game bakal memberikan radar tertentu berupa ikon dedaunan yang melayang.
Kamu harus bergerak cepat menghampiri radar itu. Jika tidak, Pokemon yang tadinya sudah dekat bisa kabur. Lokasi dalam layar smartphone bakal menyesuaikan dengan posisimu. Inilah yang disebut sinkronisasi antara geolokasi pada smartphone pemain dengan Pokemon Go.
4. Menggunakan pokestop, pokeball, dan candy
Yang perlu kamu ketahui, sejumlah titik yang berbentuk kotak biru merupakan Pokestop. Kamu perlu menyinggahi titik itu untuk mengumpulkan lebih banyak item.
Dalam hal ini, pokeball dan candy adalah dua item yang bisa ditemukan di titik tersebut. Jangan lupa bahwa, pokeball akan menjadi wadah Pokemon yang telah ditangkap. Sedangkan candy berfungsi untuk menambah kekuatan Pokemon.
5. Tahapan Permainan
Kamu akan diuji di semua tingkatan. Semakin tinggi level, tantangan juga semakin berat. Nah dalam permainan ni, level 1 hingga level 4 dalam Pokemon Go bisa diibaratkan sebagai tahap perkenalan dan adaptasi dengan game mobile ini.
Selanjutnya pada level 5, pemain bisa masuk ke Gym, bertarung, dan bergabung ke tim. Barulah pada level ini kamu akan menikmati permainan yang lebih seru. Gym digambarkan sebagai tower tinggi berbalut emas dan silver.
Di sini, kamu akan mendapatkan tawaran untuk masuk ke tim-tim tertentu. Namun kamu harus mengadu kehebatan Pokemon yang dikumpulkan dengan Pokemon dari tim lain. Terutama jika memiliki warna berbeda seperti merah, kuning, atau biru.
Jika kamu menang dalam pertarungan ini, maka kekuatan akan bertambah. Setelah level ini terlewati, kamu bisa menikmati level berikutnya dari Pokemon Go yang lebih seru dan menantang.
